Gangguan Menstruasi Dan Ketidakseimbangan Hormon

Barangkali tidak banyak wanita yang tahu bahwa gangguan menstruasi yang mereka alami erat kaitannya dengan ketidakseimbangan hormon yang terjadi dalam tubuh mereka. Siklus menstruasi/haid/datang bulan adalah suatu bentuk keseimbangan yang rumit antara tubuh, pikiran serta emosi, yang diatur oleh hormon-hormon reproduksi. Ketidakseimbangan hormon, apapun alasannya bertanggung jawab besar pada kebanyakan disfungsi yang dialami wanita menstruasi. Mulai dari lama tidak haid, haid tidak teratur, gejala fisik/psikis menjelang haid (PMS), perdarahan haid tidak normal, nyeri haid, FCBD (Fibrocystic Breast Disease) penyakit fibrokistik payudara, fibroid uterin (mioma), endometriosis hingga kemandulan, kista ovarium dan kanker ovarium.
Karena akar masalah munculnya berbagai gangguan menstruasi adalah ketidakseimbangan hormon, maka langkah paling mendasar untuk mengatasi berbagai gangguan menstruasi adalah dengan menyeimbangkan hormon. Namun kurangnya pemahaman wanita mengenai fakta ini, serta tidak tersedianya produk-produk untuk gangguan menstruasi yang mampu bekerja langsung pada akar masalahnya, telah membuat banyak wanita terjebak pada cara yang sesungguhnya kurang tepat dalam mengatasi gangguan menstruasi.
Tapi kini, telah tersedia Femona®, kapsul herbal organik yang diformulasikan untuk mencegah dan mengatasi gangguan menstruasi langsung pada akar masalahnya yaitu ketidakseimbangan hormon. Namun demikian, Femona® bukan hormon (tidak diformulasikan sebagai hormon) dan tidak mengandung hormon, tetapi memiliki peran besar dalam menyeimbangkan hormon.

Tiap kapsul Femona® mengandung 600 mg Lepidium Peruvianum Chacon organik, yaitu herbal sejenis umbi-umbian dari pegunungan Andes-Peru yang telah terbukti memiliki khasiat medis tinggi, mengandung protein, vitamin dan mineral dalam jumlah yang signifikan, serta mengandung zat-zat aktif (Alkaloida) alami yang berperan besar dalam menyeimbangkan hormon tubuh. Anda pun tidak perlu khawatir untuk mengkonsumsi Femona, karena Femona® telah lulus uji toksisitas, uji keamanan, uji pengawet dan diproses dengan standar CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik dan Benar).

Artikel di Harian Suara Merdeka/14 Januari 2010,